SELAMAT DATANG DAN TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA

SHK BULAN FEBRUARI 2025


 
















KHOTBAH MINGGU, 2 FEBRUARI 2025 ( Pdt. Ny. N. Refialy)

 Khotbah Minggu, 02 Pebruari 2025

Nas Bacaan: Daniel 6:1-29

TB: Bertumbuhlah Sebagai Gereja Yang Teguh

TM: Bertumbuh Dalam Iman

 

Sdr-Sdr Yang Tuhan Yesus berkati Selaku satu persekutuan umat Tuhan kita patut bersyukur kepada Tuhan yang dalam kasih-Nya telah membimbing kita untuk melewati bulan Januari dan kini mulai memasuki bulan Pebruari 2025 dengan selamat. Dan di hari minggu yang pertama bulan Pebruari ini LPJ-GPM menetapkan perikop pembacaan kita tadi yakni Daniel 6 : 1 – 29 sebagai nas untuk dikhotbahkan di hari ini dengan tema “Bertumbuh Dalam Iman”.

 Dan dari kisah Daniel ini hendak mengingatkan kita bahwa ada begitu banyak orang yang teguh imannya justeru diperhadapkan dengan kenyataan-kenyataan hidup yang sangat sulit. Kita masih ingat kisah Ahok yang dipenjarakan karena imannya kepada Tuhan Yesus. Baru-baru ini ada kasus yang sama muncul pula di propinsi Maluku Utara dimana muncul aksi penolakan terhadap ibu Sherly Tjoanda yang memenangi pemilihan gubernur Maluku Utara dengan alasan agama. Belum lagi banyak contoh lain disekitar kita yang menggambarkan bahwa sering kali orang yang taat beriman kepada Tuhan justeru dimusuhi dan dibenci sehingga tidak memperoleh jabatan. Semua kenyataan ini lalu membuat kita bertanya: Mengapa hal-hal buruk selalu terjadi pada orang-orang beriman yang selalu melakukan kebaikan? Pertanyaan seperti ini seringkali muncul, dan kadang-kadang lalu membuat iman kita menjadi goyah lalu kita tidak lagi taat dan setia beriman kepada Tuhan Yesus Kristus, sang Juruselamat kita. Memang, terkadang kehidupan yang kita jalani ini sulit untuk dipahami. Namun, sebagai umat Tuhan ada satu hal yang harus selalu kita ingat dalam menjalani hidup beriman kita, yaitu bahwa Tuhan dapat menggunakan rasa sakit yang kita alami untuk tujuan yang mulia. Seringkali Tuhan menggunakan masa-masa sulit yang kita alami untuk memunculkan kebaikan. Maka kuncinya bagi kita adalah ditengah kesulitan yang sehebat dan seberat apa pun kita harus terus teguh beriman kepada Tuhan Yesus. Hal inilah yang hendak ditekankan dalam tema pemberitaan minggu ini yakni Bertumbuh Dalam Iman. 

Sdr-Sdr yang dikasihi Tuhan Melalui tema ini maka kita hendak diingatkan bahwa iman kita itu tidak akan pernah bertumbuh dalam situasi kehidupan yang aman dan nyaman. Justeru iman itu bertumbuh dan semakin kokoh ketika Tuhan membentuk hidup kita melalui peristiwa-perintiwa hidup yang sulit dan bahkan mencekam. Seorang ibu pernah berdoa begini: “Bapa yang baik, hambamu ini memohon kepada-Mu kiranya janganlah membimbing anak-anak hamba dijalan yang rata tetapi bimbinglah mereka dijalan yang penuh gejolak agar kelak mereka akan berdiri teguh di atas badai. Dari doa ibu ini jelas sekali dia memahami bahwa iman itu baru bisa bertumbuh dan semakin kokoh justeru ditengah-tengah badai kehidupan. 

Sdr-Sdryang diberkati Tuhan Daniel adalah sosok dari seorang beriman yang hidup takut akan Tuhan. Firman Tuhan mencatat tiga kali sehari Daniel terbiasa berlutut, berdoa dan memuji Allah (ay.11), namun fakta yang dialaminya adalah kehidupan Daniel tidak mulus, tanpa persoalan. Para pejabat tinggi dan para wakil raja selalu berencana untuk menjatuhkan Daniel karena mereka iri hati kepadanya. Mereka pun dengan licik menghasut raja untuk mengeluarkan Undang-Undang yang melarang kebebasan beragama dengan maksud agar dapat menjebak Daniel karena mereka tahu betul bahwa Daniel adalah seorang yang sangat taat beriman kepada Allah-nya serta rajin dan setia melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sebagai wujud dari imannya kepada Allah. Atas hasutan ini maka Daniel pun di jebloskan ke dalam gua singa. Namun karena imannya kepada Allah maka Daniel pun diselamatkan oleh Tuhan Allah yang menyuruh malaikat untuk membungkam mulut singa-singa sehingga tidak memangsa Daniel. Peristiwa iman yang dialami oleh Daniel ini pun digunakan sebagai kesempatan untuk Daniel bersaksi tentang Allah-nya kepada raja Darius sehingga sang raja bukan saja menghukum para pembenci Daniel tetapi juga mengeluarkan suatu perintah yang menyuruh seisi kerajaan yang dipimpinnya itu harus taat dan gentar kepada Tuhan Allah yang disembah Daniel … Luar biasa!

Isi perintah dari raja Darius itu berbunyi, "Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai orang harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel, sebab Dialah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; pemerintahan-Nya tidak akan binasa, dan kekuasaan-Nya tidak akan berakhir. Dia melepaskan dan menolong dan mengadakan tanda dan mujizat di langit dan di bumi. Dialah yang telah melepaskan Daniel dari cengkraman singa-singa” (ay. 27-28).  

Sdr-Sdr Yang Tuhan Yesus berkati Apa yang dilakukan oleh raja Darius ini telah membuktikan kepada kita sebagai umat Tuhan bahwa Tuhan menggunakan masa-masa sulit yang dialami Daniel untuk kemuliaan nama-Nya yaitu seisi kerajaan Media dan Persia semua orang hidup takut akan Tuhan. 

Sdr-Sdr Yang dierkati Tuhan 

Sebagai umat Tuhan maka firman Tuhan ini hendak mengajarkan kita bahwa Tuhan tidak pernah membiarkan orang-orang yang taat dan setia beriman kepada-Nya itu binasa ditengah tantangan dan ancaman kehidupan sebab Tuhan selalu akan bertindak untuk menolong setiap orang yang taat dan setia kepada-Nya. Firman Tuhan ini juga hendak mengajarkan kita bahwa beriman kepada Tuhan bukan berarti hidup tanpa tantangan dan kesulitan. Orang beriman tetap akan menghadapi banyak cobaan dan tantangan hidup tetapi justeru ditengah tantangan dan cobaan itulah maka iman kita semakin bertumbuh dan semakin kokoh sebab Tuhan ingin agar iman kita semakin berakar di dalam Dia dan bertumbuh kearah Dia sehingga kita senantiasa menjadi alat yang berguna didalam tangan-Nya. Hidup Daniel dengan peristiwa-peristiwa yang dialaminya kiranya menjadi teladan iman yang teguh bagi kita ditengah badai kehidupan, ditengah berbagai tantangan dan cobaan. Maka marilah kita terus bertumbuh dalam iman kepada Tuhan Yesus. Marilah kita semakin taat dan setia kepada Tuhan dan firman-Nya dalam menjalani hidup ini sehingga hidup kita terus dipelihara dan diberkati untuk menjadi berkat bagi dunia demi kemuliaan Tuhan. Amin.  (redaksi gilgal press)